Mengenal 7 Manfaat Seledri Bagi Kesehatan
Selain sebagai bahan pelengkap makanan seperti bakso dan sup, seledri juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, bahkan kerapkali digunakan sebagai obat tradisional untuk menangani berbagai penyakit yang menyerang tubuh.
Seledri yang memiliki nama latin Apium graveolens merupakan salah satu jenis sayuran yang berada dalam keluarga tanaman jenis apiaceae, yang meski khasiatnya belum terbukti secara ilmiah, tetapi tetap dipercaya memiliki manfaat sebagai berikut :
Memperlancar menstruasi
Berdasarkan sebuah penelitian klinis, biji seledri, bunga bawang, dan kuma-kuma yang dikonsumsi selama tiga hari dapat secara efektif memperlancar dan meringankan rasa tidak nyaman saat periode menstruasi.
Menurunkan tekanan darah
Seledri mengandung fitokimia atau dikenal sebagai phthalides yang dapat digunakan untuk mengendurkan jaringan otot dalam dinding arteri sehingga dapat menurunkan tekanan darah.
Mencegah kanker
Seledri juga dikenal banyak mengandung flavanoid dalam jenis luteolin yang dipercaya memiliki kemampuan menghambat sel kanker.
Meningkatkan daya ingat
Selain berperan sebagai zat anti kanker, luteolin juga dikenal sebagai antioksidan yang dapat meningkatkan daya ingat. Kandungan ini juga diduga dapat mengurangi berbagai risiko penyakit akibat proses penuaan, seperti peradangan pada otak dan gangguan ingatan.
Menyembuhkan rematik
Tak hanya itu, daun seledri juga telah terbukti mengandung antiradang dan antibakteri serta mineral lengkap yang mampu meredakan rasa nyeri dan mengurangi zat purin di dalam persedian yang menjadi penyebab peningkatan kadar asam urat dalam tubuh terutama bagi penderita rematik.
Mencegah dan mengatasi obesitas
Kandungan nutrisi yang ada pada seledri dipercaya mampu menekan rasa lapar, sehingga dapat menstabilkan berat tubuh, mengendalikan nafsu makan yang berlebihan sehingga dapat mencegah dan mengatasi obesitas.
Memperbaiki fungsi ginjal
Dengan zat antioksidan yang ada di dalam kandungannya, seledri berperan penting dalam proses perbaikan fungsi kinerja ginjal sehingga ginjal lebih mudah dalam menyaring, mengendalikan, dan mengeluarkan dalam tubuh yang disebabkan oleh makanan dan radikal bebas.
Meski memiliki banyak manfaat dalam kesehatan, penggunaan dan reaksi seledri dapat berbeda pada setiap orang. Karenanya, sebaiknya pelajari dahulu dosis dan aturan sebelum mengonsumsinya sebagai obat alami, serta hindari pemakaian dalam jumlah berlebihan pada wanita hamil karena dapat membuat terjadinya kontraksi rahim yang menyebabkan keguguran.

